Koh Ahok jangan omong doang! Kopaja, Metro Mini, Kowanbisata, Koantas Bima masih seliweran bebas di Jakarta.
Kandangin semua angkutan sialan ini segera! !!
Kopaja Tabrak Pemotor, Ahok: Kandangin, Coret, Buang!
KAMIS, 17 SEPTEMBER 2015 | 04:34 WIB
Kopaja Tabrak Pemotor, Ahok: Kandangin, Coret, Buang!
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. ANTARA/Yudhi Mahatma
TEMPO.CO , Jakarta:Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan bahwa ia sudah berbicara dengan dinas perhubungan mengenai bus Kopaja yang ugal-ugalan. Hal ini disampaikannya di Balai Kota, pada Rabu Malam 16 September 2015.
Ahok, sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa bus yang ugal-ugalan seperti itu harusnya sudah tidak lagi beroperasi di jalanan DKI Jakarta. “Bus kayak gitu, kandangin, coret, buang,” ujar Ahok.
Ahok juga mengomentari pihak Kopaja yang selalu merasa di atas angin jika berhadapan dengan Pemprov DKI, “Mereka (kopaja) kan selalu merasa sombong karena bus kita gak cukup, dari dulu begitu kan. Gak mau kir, remnya gak ada,” Ia menambahkan.
Bagi Ahok tidak ada masalah juga nantinya jumlah bus umum di DKI berkurang karena banyaknya bus yang dibuang ini. “Lebih baik gak ada bus. Toh kamu sekarang lebih banyak naik motor daripada naik bus gara-gara bus pelayanannya buruk,” kata Ahok.
Sebelumnya diketahui bahwa terjadi kecelakaan yang menimpa satu keluarga dimana bus kopaja menabrak mereka saat melintasi kawasan Warung Buncit, Jakarta Selatan. Sang bapak dan ibu diketahui meninggal dunia, dan satu anak mereka sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Kopaja. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
TEMPO.CO, Jakarta – Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan Komisaris Dodi menuturkan kronologi kecelakaan yang menyebabkan sopir Go-Jek jadi korban sopir Kopaja yang ugal-ugalan. Insiden itu terjadi Rabu siang, 16 September 2015 di Warung Buncit, Pancoran, Jakarta Selatan, yang melibatkan empat kendaraan.
Dodi mengatakan, sebelum menabrak sepeda motor, Budi, 26 tahun, sopir Kopaja juga menabrak dua mobil. “Kecelakaan ini melibatkan empat kendaraan yaitu Kopaja, motor, mobil Avanza, dan Xenia,” kata Dodi di Jakarta, Rabu, 16 September 2015.
Budi, yang merupakan sopir tembak Kopaja trayek 612 jurusan Kampung Melayu-Ragunan, menabrak pengendara motor yang berprofesi sebagai sopir Go-Jek hingga tewas di tempat. Budi menabrak motor kemudian menabrak mobil Avanza bernomor polisi B 1508 TIU dan mobil Xenia.
Kronologi kejadian, kata Dodi, Kopaja yang dikemudikan Budi masuk ke jalur bus Transjakarta jurusan Dukuh Atas-Ragunan. Di jalur tersebut, Budi memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi. Budi lalu menabrak sopir Go-Jek hingga menempel ke badan mobil Avanza hitam.
++++++
Kronologi kejadian
Menurut Dodi, Budi yang tak bisa mengendalikan kendaraan kembali menyeruduk kembali dua mobil di belakang motor hingga tersangkut di atas mobil Avanza. “Dia menabrak kendaraan Avanza, menyenggol lagi kendaraan Xenia. Korban saat ini dua orang, yaitu pengemudi motor itu suami-istri,” kata dia.
Menurut Kepala Unit Humas Kepolisian Sektor Pancoran Bripka Rubiyanto, pengemudi motor tersebut adalah anggota Go-Jek bernama Gunawan warga Kalibata Pulo, Jakarta Selatan. Gunawan tewas di tempat setelah terjepit di antara dua mobil yakni Kopaja 612 dan mobil Avanza hitam B 1508 TIU.
Saat kejadian, Gunawan memboncengi anak dan istrinya yang sedang hamil besar. “Istrinya sedang hamil besar tulang kakinya patah dan satu anaknya masih di bawah umur,” kata Rubiyanto.
DINIPRAMITA
Jurnal Pejalan Kaki di Jakarta 